Rabu, 09 Februari 2011

Kopi Luwak, Keaslian Produk dan Pemasaran

PROSES PENGOLAHAN

Proses pengolahan kopi luwak sama dengan pengolahan kopi biasa hanya saja proses fermentasi oleh Musang /Luwak yang membuat berbeda, proses fermentasi yang digunakan adalah benar-benar buah biji kopi segar yang dimakan Musang/Luwak tercampur dengan enzim-enzim yang ada didalam saluran pencernaan Musang/Luwak tersebut berada didalam perut Musang/Luwak selama + 2 jam sampai dengan +12 jam, hal ini membuat proses fermentasi didalam saluran pencernaan Musang/Luwak menjadi sempurna sehingga tercipta cita rasa kopi yang eksotik juga aroma kopi seduh yang sangat nikmat.


Proses-proses pengolahan tersebut yang telah dikembangkan melalui beberapa tahapan yakni :

1. Dari Buah Kopi Merah/Masak batang.
2. Biji Kopi Tersebut Dimakan Musang/Luwak. Proses Fermentasi Dalam saluran pencernaan Musang / Luwak selama + 2 jam sampai dengan + 12 jam.
3. Penjemuran Kotoran/Brenjel Raw dibawah Terik Matahari (FULL SUN DRYING) Hingga Kadar Air Tersisa 20% Sampai Dengan 25%.
4. Pemisahan Dari kulit Ari Biji Kopi Dengan Cara Tumbuk Manual/tradisonal Dengan Lesung atau menggunakan mesin tumbuk (untuk menjadi Greenbean / Beras / Pasir Kopi Luwak siap goreng).
5. Sortir Beras Biji Kopi Luwak Kering Yang Terbaik Yaitu Biji Kopi Yang Masih Utuh Dan Bersih.
6. Penjemuran Kembali Beras/ Biji Kopi Luwak Dibawah Terik Matahari (FULL SUN DRYING) Hingga Kadar Air Tersisa 10% Sampai Dengan 13%.
7. Pencucian Sampai Bersih.
8. Penjemuran Kembali Hingga Kadar Air Tersisa 10% Sampai Dengan 13% Kembali awal.
9. Penggorengan/pengsangraian dengan cara manual/tradisional dengan kayu bakar juga dengan penggorengan tradisional panci besi. Atau dengan cara di-oven.
10. Untuk warna yang produk terdiri dari hitam (CITY ROAST), cokelat kehitaman, dan kecoklatan. Warna tersebut tergantung dari lamanya penggorengan. Pada umumnya penikmat kopi pada masyarakat Indonesia dan Asia lebih menyukai jenis kopi yang dimasak hingga hitam (CITY ROAST). Sedangkan untuk beberapa negara asia seperti Korea, Jepang, Taiwan mereka menyukai cokelat kehitaman. Sedangkan untuk kawasan Eropa lebih menyukai warna kecoklatan.
11. Pembubukan, dengan menggunakan alat penggilingan yang bisa membuat benar-bnear halus.
12. Selanjutnya setelah proses tersebut bubuk setelah didinginkan lalu dikemas sesuai dengan takaran pemesanan konsumen, Menggunakan Packing yang sterill untuk menjaga agar bubuk kopi tetap fresh sampai berbulan-bulan bahkan sampai setahun.

JAMINAN KEASLIAN PRODUK

Banyaknya produk kopi luwak dan produsen kopi luwak sehingga tingkat persaingan akan semakin meningkat, kecurangan dalam perdagangan sering ditemui di lapangan sehingga secara tidak langsung akan merugikan konsumen dan membuat produk yang asli kopi luwak akan menurun kualitas dan harganya. Produksi kopi luwak sangat tergantung dari hewan luwak, kapasitas makan dan budidaya luwak sangat terbatas sekali, karena belum ada penelitian yang khusus dalam perilaku hewan ini dalam memfermentasi kopi, maka kecendrungan pihak yang tidak bertanggung jawab membuat tipuan produk dengan cara Kopi luwak yang dicampur dengan kopi biasa. Dengan tujuan agar kuantitasnya bertambah, Otomatis hal tersebut akan berdampak sekali terhadap kepuasan konsumen. Sehingga jaminan keaslian produk kopi luwak harus ada. Jaminan keaslian produk kopi luwak tersebut selain sudah di akui oleh dipartemen kesehatan dan pihak-pihak yang berhubungan dengan pemeriksa kualitas makanan, dapat juga dilihat langsung ke alamat pabrik, serta bisa melakukan perjanjian MOU antara kedua pihak.

PROSPEK DAN PEMASARAN

Bagi yang tertarik dengan kopi luwak untuk Calon Konsumen, ingin bergabung dibagian Pemasaran dan Exportir serta yang ingin memasarkan Kopi Luwak. dapat menhubungi ---
Nama : Chenung kopi luwak (Perusahaan)
Nomer Telpon : +628889814077 / 021.29986677
Alamat : WTC mangga dua Lantai UG no. 75 Jakarta
atau kunjungi web ; http://www.chenungkopiluwak.com

untuk lebih tau tentang pengolahan kopi luwak secara langsung, silahkan meluangkan waktu Berkunjung, Mengecek langsung ke lokasi Peternakan/Budidaya Luwak bagaimana Pengolahan Produk Kopi Luwak di serketariat hingga siap dipasarkan.

PENANGKARAN LUWAK (Paradoxurus hermaphrodirus)

berternak dan penangkaran Musang/Luwak (Paradoxurus hermaphrodirus) selain untuk menghasilkan produk kopi luwak, juga membantu melestarikan ekosistem dan kelangsungan hidup Musang/Luwak itu sendiri agar tidak punah karena Ekploitasi dan Perburuan besar-besaran, namun peternak secara Swadaya dalam berternak Musang/Luwak yang tergabung dalam binaan masih bertahan dengan tehnik apa adanya, sehingga pengetahuan tentang prilaku dan cara berternak yang baik akan sangat mambantu peternak Musang/Luwak. maka dari itu semakin baik pembudidayaan luwak akan sangat berpengaruh sekali pada hasil dari produk kopi luwak baik kuantitas dan kualitas.

0 komentar:

Posting Komentar